Kur Bri 2023 Kapan Dibuka
Kapan Pendaftaran KUR BRI 2023 Dibuka?
Pada umumnya KUR dibuka pada awal tahun tergantung dari arahan pemerintah dan pedoman yang digunakan oleh bank. Sementara untuk tahun ini belum ada keterangan lebih lanjut terkait informasi pembukaan KUR BRI 2024.
Pada tahun 2023 BRI membuka pendaftaran KUR dimulai pada bulan Maret dengan alokasi dana awal Rp12 triliun.
Peminjam KUR yang baru pertama kali melakukan peminjaman akan dikenakan bunga sebesar 6 persen per tahun untuk jumlah pinjaman di atas 10 juta baik KUR Mikro maupun KUR Kecil.
Namun, jika sebelumnya pernah melakukan pinjaman maka suku bunga yang dibebankan akan lebih tinggi, misalnya untuk peminjaman kedua kalinya akan mendapat suku bunga 7 persen, ketiga kalinya 8 persen dan seterusnya.
Suara.com - Sebagai salah satu sumber modal yang berhasil menolong banyak usaha, program Kredit Usaha Rakyat dari BRI selalu dinantikan banyak orang. Memasuki tahun baru, tidak sedikit yang mulai mencari kapan KUR BRI 2024 dibuka dan rincian tabel KUR BRI terbaru yang secara resmi dirilis oleh bank tersebut.
Kredit Usaha Rakyat dari BRI sendiri dikenal memberikan kelonggaran yang diperlukan oleh pengusaha skala kecil untuk dapat mengembangkan usaha yang dimilikinya. Namun demikian sudahkah Anda informasi resmi tentang periode KUR di awal 2024 ini?
Kapan KUR BRI 2024 Dibuka?
Jika melihat beberapa tahun sebelumnya, KUR BRI biasanya akan dibuka pada triwulan pertama di tahun berjalan, artinya sekitar bulan Maret 2024 ini.
Baca Juga: Kiosk BRI: Inovasi Perbankan yang Jangkau Pelosok dan Permudah Transaksi
Namun sekali lagi ini hanya sekedar perkiraan saja dan mengacu pada periode KUR BRI di tahun sebelumnya. Tentu informasi lengkap terbaru dan resmi akan segera dibagikan dalam artikel suara.com jika pihak bersangkutan telah menyampaikan hal ini.
Dikabarkan tahun 2024 ini pemerintah telah menyiapkan kredit usaha rakyat sebesar Rp47,78 triliun untuk disalurkan pada pelaku usaha UMKM perseorangan, badan usa,a dan kelompok usaha yang memiliki usaha produktif dan layak.
Dengan bunga yang rendah dan tenor yang panjang, tidak heran jika program KUR selalu menjadi andalan pengusaha yang ingin mengembangkan atau memulai bisnisnya. Di tahun ini, sedikit perubahan akan terjadi pada bunganya. Untuk masyarakat yang pertama kali mengajukan program KUR akan dikenakan suku bunga 6% per tahun, atau 0,5% per bulan. Namun untuk pengajuan kedua atau pihak yang sebelumnya pernah mendapatkan KUR, maka suku bunganya adalah 7% per tahun. Suku bunga akan meningkat menjadi 8% per tahun untuk pengajuan ketiga atau sudah dua kali mendapatkan KUR.
Rincian Tabel KUR BRI Terbaru
Untuk rincian tabel KUR BRI terbaru sendiri sudah banyak beredar di berbagai media. Secara umum, masing-masing akan dibagi ke dalam nilai plafon dan jumlah periode kredit yang ingin diajukan. Tentu, semakin besar plafonnya akan semakin besar pula cicilan yang dibayarkan oleh pengusaha.
Baca Juga: LIB Respons Isu Penambahan Tim di Liga 1 Musim Depan, Lebih ke Bundesliga Dibanding Premier League
Misalnya saja pada plafon Rp100,000,000, untuk periode selama 12 bulan, maka pembayarannya adalah sebesar Rp8,610,000 per bulan. Kemudian untuk 18 bulan, pembayarannya adalah Rp5,830,000 per bulan, 24 bulan pada Rp4,440,000 per bulan, 30 bulan pada Rp3,600,000 per bulan, 36 bulan pada Rp3,050,000 per bulan, 42 bulan pada Rp2,650,000 per bulan, 48 bulan pada Rp2,350,000 per bulan, 54 bulan pada Rp2,120,000 per bulan, dan 60 bulan pada Rp1,940,000 per bulan.
Jumlah ini secara umum berlaku kelipatan untuk plafon Rp150,000,000, kemudian Rp200,000,000, Rp250,000,000, Rp300,000,000 dan seterusnya hingga Rp500,000,000. jumlah bunganya sama, dan angsuran yang dibayarkan tinggal dikalikan saja.
Kontributor : I Made Rendika Ardian
tirto.id - Program KUR merupakan salah satu program pemerintah dalam meningkatkan akses pembiayaan kepada masyarakat dalam meningkatkan akses pembiayaan kepada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang disalurkan melalui lembaga keuangan dengan sistem penjaminan.
Dengan adanya program KUR akan memudahkan pelaku UMKM di Indonesia baik yang akan merintis maupun mengembangkan usaha mereka melalui jalur pinjaman KUR.
Penyaluran dana KUR mengacu pada Peraturan Menteri Koordinator (Permenko) Bidang Perekonomian RI Nomor 1 Tahun 2023 tentang Pedoman Pelaksanaan KUR.
Adapun ketentuan dalam penyaluran akan berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Untuk tahun 2023, BRI mendapatkan alokasi penyaluran KUR 2023 sebesar Rp270 triliun.
Syarat Terbaru Pengajuan KUR BRI 2024
Ketentuan terkait pengajuan pinjaman KUR dapat berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, merujuk pada laman BRI, berikut beberapa persyaratan pengajuan KUR di bank BRI:
- Peminjam bukan penerima KUR sebelumnya;
- Peminjam boleh menerima kredit sebatas kredit konsumsi untuk keperluan rumah tangga, kredit skema/skala ultra mikro, dan pinjaman pada perusahaan layanan pendanaan bersama berbasis teknologi informasi atau digital.
- Peminjam wajib mengikuti program pendampingan;
- Peminjam mengikuti pelatihan yang relevan dengan pengembangan usaha mereka;
- Peminjam menjadi bagian dari kelompok usaha;
- Salah satu anggota keluarganya memiliki usaha aktif.
Rincian Tabel Angsuran KUR BRI 2024
Peminjam dapat melihat tabel KUR BRI sebagai petunjuk besaran pinjaman beserta suku bunganya.
Tabel KUR BRI akan berbeda berdasarkan jumlah pinjaman, mulai dari Rp10 juta, Rp50 juta, hingga Rp100 juta. Berikut contoh tabel simulasi KUR BRI 2023 untuk pinjaman Rp50 juta, berikut ini:
- Angsuran 12 bulan bunga 0,273 persen: Rp4.303.400
- Angsuran 18 bulan bunga 0,268 persen: Rp2.911.600
- Angsuran 24 bulan bunga 0,265 persen: Rp2.216.100
- Angsuran 36 bulan bunga 0,264 persen: Rp1.521.100
- Angsuran 48 bulan bunga 0,265 persen: Rp1.174.300
- Angsuran 60 bulan bunga 0,267 persen: Rp966.700
Berikut beberapa tabel simulasi KUR BRI berdasarkan jumlah pinjaman peminjam 2023:
Tabel simulasi lengkap LUR BRI 2023
Kontributor: WulandariPenulis: WulandariEditor: Dipna Videlia Putsanra
TRIBUNKALTIM.CO - Terjawab KUR BRI 2024 kapan dibuka? cek bunga, syarat pengajuan dana KUR BRI dan tabel angsuran/cicilan KUR BRI 2024 atau tabel KUR BRI 2024.
Ulasan seputar KUR BRI 2024 kapan dibuka, bunga, dana KUR BRI hingga tabel angsuran/cicilan KUR BRI 2024 atau tabel KUR BRI 2024 sedang menjadi sorotan.
Walau belum ada informasi lebih lanjut terkait pembukaan KUR BRI pada awal Januari 2024, kemungkinan besar, berdasarkan tahun-tahun sebelumnya, pembukaan KUR akan dilakukan pada triwulan pertama, sekitar bulan Maret 2024.
Kredit usaha rakyat (KUR) merupakan salah satu program pemerintah yang ditujukan untuk meningkatkan akses pembiayaan kepada para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Baca juga: Debitur KUR BRI Dapat Perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan
Program KUR Bank BRI 2024 digelar dengan harapan agar dapat mendorong kapasitas daya saing UMKM serta memberikan pertumbuhan ekonomi negara.
Berbeda dengan KUR perbankan lainnya, suku bunga yang dibebankan Bank BRI pada kreditur tergolong lebih rendah sekitar 6 persen sampai dengan 9 persen per tahun.
Adapun dengan program KUR BRI, para pemilik bisnis UMKM kini bisa mengajukan pinjaman dengan limit beragam, mulai dari Rp1 juta hingga Rp500 juta, sebagaimana dikutip dari laman resmi Bank BRI.
Lantas, Kapan KUR BRI 2024 Dibuka?
Meskipun masih belum ada informasi lebih lanjut terkait pembukaan KUR BRI pada awal Januari 2024, kemungkinan besar, berdasarkan tahun-tahun sebelumnya, pembukaan KUR akan dilakukan pada triwulan pertama, sekitar bulan Maret.
Namun, debitur yang telah mengajukan pinjaman KUR pada tahun sebelumnya bisa melakukan pengecekan cicilan atau sisa angsuran dengan beberapa cara.
Tabel angsuran KUR BRI 2024 atau tabel KUR BRI 2024
Tabel KUR BRI Januari 2024 ini masih mengacu pada tabel BRI KUR Periode Desember 2023.
Sebelum mengajukan KUR ke BRI, ada baiknya pahami rincian angsuran terbaru.
Melansir dari Tribunnews, berikut tabel angsuran KUR BRI untuk bulan Desember 2023:
TEMPO.CO, Jakarta - Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi program pembiayaan bersubsidi pemerintah yang 100 persen dananya milik lembaga perbankan atau lembaga keuangan bukan bank (LKBB) penyalur dengan pemberian bunga rendah. KUR disalurkan dalam bentuk dana untuk keperluan modal kerja dan investasi.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI merupakan salah satu lembaga perbankan yang menyalurkan KUR. Terdapat 3 jenis KUR BRI, meliputi KUR Super Mikro, KUR Mikro, dan KUR Kecil.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lantas, bagaimana skema pembiayaan KUR BRI 2023 dan persyaratannya?
Berikut persyaratan pengajuan pinjaman KUR BRI 2023:
- Plafon sampai dengan Rp 10 juta.
- Suku bunga 3 persen efektif per tahun.
- Kredit Modal Kerja (KMK) maksimal 3 tahun dan Kredit Investasi (KI) maksimal 5 tahun.
- Tidak ada pembatasan minimal waktu pendirian usaha.
- Apabila calon debitur yang memiliki usaha kurang dari 6 bulan, maka harus memenuhi salah satu syarat, antara lain mengikuti pendampingan, mengikuti pelatihan kewirausahaan atau lainnya, tergabung dalam kelompok atau komunitas usaha, atau memiliki anggota keluarga yang mempunyai usaha produktif dan layak.
- Melampirkan Nomor Induk Berusaha (NIB) atau surat keterangan usaha dari kelurahan/desa maupun RT/RW yang menyebutkan jenis dan lama usaha.
- Plafon lebih dari Rp 10 juta sampai dengan Rp 100 juta.
- Calon debitur dari sektor pertanian, perikanan, peternakan, dan perkebunan memiliki kesempatan maksimal 4 kali pinjam.
- Calon debitur dari sektor lainnya mempunyai kesempatan maksimal 2 kali pinjam.
- Suku bunga 6 persen efektif per tahun untuk akses pertama, suku bunga 7 persen per tahun untuk akses ke-2, suku bunga 8 persen per tahun untuk akses ke-3, dan suku bunga 9 persen per tahun untuk akses ke-4.
- KMK maksimal 3 tahun dan KI maksimal 5 tahun.
- Calon debitur KUR BRI 2023 jenis Mikro memiliki usaha minimal berusia 6 bulan.
- Melampirkan identitas berupa Kartu Tanda Penduduk (KTP), surat pembuatan KTP, Kartu Keluarga (KK), atau akta nikah.
- Melampirkan NIB, surat keterangan usaha (kelurahan/desa maupun RT/RW), atau surat keterangan domisili usaha.
- Wajib memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) untuk plafon di atas Rp 50 juta.
Selanjutnya: 3. KUR Kecil....
- Plafon lebih dari Rp 100 juta sampai dengan Rp 500 juta.
- Akumulasi plafon per debitur maksimal Rp 500 juta.
- Suku bunga 6 persen efektif per tahun untuk akses pertama, suku bunga 7 persen per tahun untuk akses ke-2, suku bunga 8 persen per tahun untuk akses ke-3, dan suku bunga 9 persen per tahun untuk akses ke-4.
- KMK maksimal 4 tahun dan KI maksimal 5 tahun.
- Calon debitur KUR BRI 2023 jenis Kecil memiliki usaha minimal berusia 6 bulan.
- Melampirkan identitas berupa KTP, surat pembuatan KTP, KK, atau akta nikah.
- Melampirkan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), Tanda Daftar Perusahaan (TDP), NPWP, Surat Izin Tempat Usaha (SITU), NIB, atau surat keterangan usaha lainnya.
- Agunan tambahan untuk plafon di atas Rp 100 juta.
Simulasi Angsuran KUR BRI 2023
Berikut perkiraan cicilan KUR BRI untuk pinjaman Rp 1-10 juta:
- Rp 1.000.000: Rp 88.333 (12 bulan), Rp 60.556 (18 bulan), Rp 46.667 (24 bulan), Rp 32.778 (36 bulan), Rp 25.833 (48 bulan), Rp 21.667 (60 bulan).
- Rp 2.000.000: Rp 176.667 (12 bulan), Rp 121.111 (18 bulan), Rp 93.333 (24 bulan), Rp 65.556 (36 bulan), Rp 51.667 (48 bulan), Rp 43.333 (60 bulan).
- Rp 3.000.000: Rp 256.000 (12 bulan), Rp 181.667 (18 bulan), Rp 140.000 (24 bulan), Rp 98.333 (36 bulan), Rp 77.500 (48 bulan), Rp 65.000 (60 bulan).
- Rp 4.000.000: Rp353.333 (12 bulan), Rp 242.222 (18 bulan), Rp 186.667 (24 bulan), Rp 131.111 (36 bulan), Rp 103.333 (48 bulan), Rp 86.667 (60 bulan).
- Rp 5.000.000: Rp 441.667 (12 bulan), Rp 302.778 (18 bulan), Rp 233.333 (24 bulan), Rp 163.889 (36 bulan), Rp 129.167 (48 bulan), Rp 108.333 (60 bulan).
- Rp 6.000.000: Rp 530.000 (12 bulan), Rp 363.333 (18 bulan), Rp 280.000 (24 bulan), Rp 196.667 (36 bulan), Rp 155.000 (48 bulan), Rp 130.000 (60 bulan).
- Rp 7.000.000: Rp 618.333 (12 bulan), Rp 423.889(18 bulan), Rp 326.667 (24 bulan), Rp 229.444 (36 bulan), Rp 180.833 (48 bulan), Rp 151.667 (60 bulan).
- Rp 8.000.000: Rp 706.667 (12 bulan), Rp 484.444 (18 bulan), Rp 373.333 (24 bulan), Rp 262.222 (36 bulan), Rp 206.667 (48 bulan), Rp 173.333 (60 bulan).
- Rp 9.000.000: Rp 795.000 (12 bulan), Rp 545.000 (18 bulan), Rp 420.000 (24 bulan), Rp 295.000 (36 bulan), Rp 232.500 (48 bulan), Rp 195.000 (60 bulan).
- Rp 10.000.000: Rp 883.333 (12 bulan), Rp 605.556 (18 bulan), Rp 466.667 (24 bulan), Rp 327.778 (36 bulan), Rp 258.833 (48 bulan), Rp 216.667 (60 bulan).
ANDIKA DWI | MELYNDA DWI PUSPITA
TRIBUNJATENG.COM - Tahun 2024, bunga KUR BRI sebesar 6 persen per tahun, atau 0,5 persen per bulan.
Berikut tabel angsuran KUR BRI 2024 :
1. tabel angsuran KUR BRI 2024 Rp 1-20 Juta
2. tabel angsuran KUR BRI 2024 Rp 21-40 Juta
3. tabel angsuran KUR BRI 2024 Rp 41-60 Juta
4. tabel angsuran KUR BRI 2024 Rp 61-80 Juta
5. tabel angsuran KUR BRI 2024 Rp 81-100 Juta
Tabel pinjaman non kur:
ILUSTRASI. Cara & Syarat Pengajuan KUR BRI 2024, Sisa Kuota KUR Tahun Ini Masih Banyak
Reporter: Adi Wikanto, Adrianus Octaviano | Editor: Adi Wikanto
KUR BRI Online-KONTAN.CO.ID - Jakarta. Peluang pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) mendapatkan tambahan modal melalui kredit usaha rakyat (KUR) masih terbuka lebar. Pasalnya, sisa kuota KUR tahun 2024 masih besar. Berikut cara dan syarat pengajuan kredit usaha rakyat (KUR) di Bank Rakyat Indonesia (BRI) 2024 secara online.
Kementerian Koperasi dan UKM mencatat penyaluran KUR hingga 31 Agustus 2024 sudah sebesar Rp 195,6 triliun.
Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM Yulius mengatakan, penyaluran KUR sebesar 69,86% dari target tahun 2024 sebesar Rp 280 triliun.
Meski tak disebutkan secara pasti, target tersebut memang ada penurunan dari target awal yang sempat dipatok Rp 300 triliun. “Penyaluran KUR sudah diberikan kepada 3,32 juta debitur,” ujar Yulius kepada KONTAN, Selasa (3/9).
Lebih lanjut, Yulius mengungkapkan untuk mendorong peningkatan penyaluran KUR, Kementerian Koperasi dan UKM akan melakukan beberapa langkah. Salah satunya dengan mendorong penerapan inovatif credit scoring dalam penilaian kredit.
Di sisi lain, ia juga bilang pihaknya akan mendorong percepatan penyaluran KUR Klaster. Serta, melakukan pendampingan bagi UMKM yang akan mengakses KUR.
“Koordinasi dengan seluruh stakeholders juga dilakukan seperti Kemenko Bidang Perekonomian, Kementerian Keuangan, Penyalur KUR dan Perusahaan Penjamin KUR,” tambahnya.
Sebelumnya, Asisten Deputi Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Kemenko Perekonomian Gede Edy Prasetya, mengungkapkan bahwa target penyaluran KUR tahun ini adalah Rp 280 triliun, sedikit lebih rendah dari target awal yang sekitar Rp 300 triliun.
“Target penyaluran KUR tahun 2025 diproyeksikan paling tidak sama dengan target tahun 2024,” kata Edy yang juga Ketua Tim Teknis Sekretariat Komite Kebijakan Pembiayaan UMKM.
Baca Juga: Cek Harga Mobil BYD Atto, Dolphin & M6, Biaya Pemilikan Rp 500.000-an Per Bulan
BRI memiliki berbagai jenis KUR pada tahun 2024 ini, yaitu KUR Mikro, KUR Kecil, dan KUR TKI. Penyaluran KUR tertuju kepada nasabah yang selama ini belum pernah mendapatkan pinjaman dari bank.
Ketiga KUR tersebut sama-sama menetapkan bunga sebsar 6% per tahun. Namun setiap KUR memiliki batas plafon pinjaman yang berbeda-beda.
KUR Mikro, setiap debitur bisa mengajukan pinjaman maksimal Rp 50 juta. Sedangkan KUR Kecil bisa mendapat pinjaman mulai dari Rp 50 juta sampai dengan Rp 500 juta.
Khusus KUR TKI, BRI akan memberikan biaya untuk keberangkatan calon tenaga kerja Indonesia (TKI) ke negara penempatan dengan plafon Rp 25 juta. Wilayah penempatan TKI antara lain Singapura, Hong Kong, Taiwan, Brunei, Jepang, Korea Selatan, dan Malaysia.
Tonton: Tak Hanya Sritex, Industri Tekstil Nasional Juga Berguguran
Cara pengajuan KUR BRI
Tidak sulit untuk mengajukan KUR BRI. Nasabah bisa mengajukan KUR BRI dengan dua cara, yakni datang langsung ke kantor bank atau secara online.
"Ke bank bawa KTP, NIB (nomor induk berusaha), serta pernyataan bahwa usaha yang dijalankan telah berlangsung kurang lebih 6 bulan," ungkap Arini Handayani, Kepala Unit BRI Meruya Ilir, 18 Maret 2024.
Jika ingin mengajukan KUR BRI secara online, ikuti cara berikut:
Setelah pengajuan ini, nasabah akan menjalani survei secara fisik. Kemudian, nasabah tetap harus datang ke kantor BRI terdekat untuk proses selanjutnya, salah satunya untuk tanda tangan dokumen.
Jadi, apakah Anda siap mengajukan KUR BRI 2024?
Baca Juga: Jutaan Mobil Daftar QR Code Mypertamina untuk Beli Pertalite, Ini Link & Caranya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Reporter: Adi Wikanto, Adrianus Octaviano Editor: Adi Wikanto
ILUSTRASI. Cara & Syarat Pengajuan KUR BRI 2024, Sisa Kuota KUR Tahun Ini Masih Banyak
Reporter: Adi Wikanto, Adrianus Octaviano | Editor: Adi Wikanto
KUR BRI Online-KONTAN.CO.ID - Jakarta. Sisa plafon kredit usaha rakyat (KUR) tahun 2024 masih banyak. Simak cara dan syarat pengajuan kredit usaha rakyat (KUR) di Bank Rakyat Indonesia (BRI) 2024 secara online.
Pemerintah telah menargetkan penyaluran KUR hingga akhir 2024 mencapai Rp 280 triliun. Berdasarkan catatan KONTAN, per 15 September 2024, penyaluran KUR sudah mencapai Rp 207,42 triliun atau setara 74,08% dari target.
Dengan demikian, masih ada sisa plafon KUR tahun 2024 sekitar Rp 70 triliun. Jadi masih ada peluang besar bagi pelaku usaha mikro kecil menengah untuk mendapatkan tambahan modal usaha melalui KUR.
Sebelumnya, Asisten Deputi Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Kemenko Perekonomian Gede Edy Prasetya, mengungkapkan bahwa target penyaluran KUR tahun ini adalah Rp 280 triliun, sedikit lebih rendah dari target awal yang sekitar Rp 300 triliun.
“Target penyaluran KUR tahun 2025 diproyeksikan paling tidak sama dengan target tahun 2024,” kata Edy yang juga Ketua Tim Teknis Sekretariat Komite Kebijakan Pembiayaan UMKM.
Baca Juga: Cek Harga Mobil BYD Atto, Dolphin & M6, Biaya Pemilikan Rp 500.000-an Per Bulan
Lalu bagaimana mengajukan pinjaman KUR 2024?
BRI memiliki berbagai jenis KUR pada tahun 2024 ini, yaitu KUR Mikro, KUR Kecil, dan KUR TKI. Penyaluran KUR tertuju kepada nasabah yang selama ini belum pernah mendapatkan pinjaman dari bank.
Ketiga KUR tersebut sama-sama menetapkan bunga sebsar 6% per tahun. Namun setiap KUR memiliki batas plafon pinjaman yang berbeda-beda.
KUR Mikro, setiap debitur bisa mengajukan pinjaman maksimal Rp 50 juta. Sedangkan KUR Kecil bisa mendapat pinjaman mulai dari Rp 50 juta sampai dengan Rp 500 juta.
Khusus KUR TKI, BRI akan memberikan biaya untuk keberangkatan calon tenaga kerja Indonesia (TKI) ke negara penempatan dengan plafon Rp 25 juta. Wilayah penempatan TKI antara lain Singapura, Hong Kong, Taiwan, Brunei, Jepang, Korea Selatan, dan Malaysia.
Tonton: Tak Hanya Sritex, Industri Tekstil Nasional Juga Berguguran
Cara pengajuan KUR BRI
Tidak sulit untuk mengajukan KUR BRI. Nasabah bisa mengajukan KUR BRI dengan dua cara, yakni datang langsung ke kantor bank atau secara online.
"Ke bank bawa KTP, NIB (nomor induk berusaha), serta pernyataan bahwa usaha yang dijalankan telah berlangsung kurang lebih 6 bulan," ungkap Arini Handayani, Kepala Unit BRI Meruya Ilir, 18 Maret 2024.
Jika ingin mengajukan KUR BRI secara online, ikuti cara berikut:
Setelah pengajuan ini, nasabah akan menjalani survei secara fisik. Kemudian, nasabah tetap harus datang ke kantor BRI terdekat untuk proses selanjutnya, salah satunya untuk tanda tangan dokumen.
Jadi, apakah Anda siap mengajukan KUR BRI 2024?
Baca Juga: Jutaan Mobil Daftar QR Code Mypertamina untuk Beli Pertalite, Ini Link & Caranya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Reporter: Adi Wikanto, Adrianus Octaviano Editor: Adi Wikanto
ILUSTRASI. 3,7 Juta Nasabah UMKM Dapat KUR BRI 2024, Simak Cara & Syarat Pengajuan KUR BRI
Reporter: Adi Wikanto, Selvi Mayasari | Editor: Adi Wikanto
KUR BRI Online-KONTAN.CO.ID - Jakarta. Penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) dari PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) melaju kencang pada tahun 2024. Lalu, bagaimana cara dan syarat meminjam dana KUR di BRI 2024 secara online?.
BRI mencatat penyaluran KUR sebesar Rp 175,66 triliun kepada 3,7 juta debitur UMKM hingga akhir November 2024.
Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengatakan, pencapaian ini menunjukkan komitmen BRI sebagai bank yang mengimplementasikan Asta Cita dalam mendukung pemberdayaan UMKM di seluruh Indonesia untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.
Pencapaian ini juga merupakan bagian dari upaya BRI untuk memperluas akses permodalan bagi pelaku UMKM, terutama di sektor-sektor produktif seperti pertanian, perdagangan, dan perikanan.
"Melalui KUR, kami tidak hanya menyediakan pembiayaan, tetapi juga memberdayakan UMKM agar mampu tumbuh lebih berkelanjutan," ujar Supari dalam rilis resminya, Senin (9/12).
BRI mencatat penyaluran KUR tersebar merata di berbagai wilayah Indonesia dengan fokus pada pemberdayaan sektor produksi.
“Sektor pertanian menjadi penyumbang terbesar diantara sektor lainnya yaitu senilai Rp 69,60 triliun atau mengambil porsi 39,62%,” imbuh Supari.
Baca Juga: Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu Di ATM BCA dengan BCA Mobile dan MyBCA
Sebelumnya, Supari mengusulkan skema penyaluran KUR di tahun depan dibagi menjadi dua, yakni mendorong inklusivitas dan graduasi pelaku UMKM. Skema berbeda penting untuk dijalankan mengingat adanya perbedaan kualifikasi penerima kredit bersubsidi dari pemerintah.
"KUR harus mulai berbeda skemanya. Menurut saya ada dua skema, yakni dalam rangka inklusi dan dalam rangka menyiapkan graduasi atau pregraduasi," jelas Supari.
Merujuk pada data kajian yang dilakukan BRI dan BRIN, KUR menaikkan rata-rata pendapatan debitur sebesar 32%-50%. Kemudian KUR juga mampu meningkatkan keuntungan sekitar 34%-38%.
Debitur KUR juga menghadapi peningkatan pengeluaran melalui angsuran KUR dan biaya teknis lainnya. Namun demikian, keterampilan teknis dapat mendorong efisiensi biaya.
Di samping itu, pelaku usaha yang mendapatkan KUR cenderung memiliki tenaga kerja 28% lebih banyak ketimbang non debitur KUR.
BRI memiliki berbagai jenis KUR pada tahun 2024 ini, yaitu KUR Mikro, KUR Kecil, dan KUR TKI. Penyaluran KUR tertuju kepada nasabah yang selama ini belum pernah mendapatkan pinjaman dari bank.
Ketiga KUR tersebut sama-sama menetapkan bunga sebsar 6% per tahun. Namun setiap KUR memiliki batas plafon pinjaman yang berbeda-beda.
KUR Mikro, setiap debitur bisa mengajukan pinjaman maksimal Rp 50 juta. Sedangkan KUR Kecil bisa mendapat pinjaman mulai dari Rp 50 juta sampai dengan Rp 500 juta.
Khusus KUR TKI, BRI akan memberikan biaya untuk keberangkatan calon tenaga kerja Indonesia (TKI) ke negara penempatan dengan plafon Rp 25 juta. Wilayah penempatan TKI antara lain Singapura, Hong Kong, Taiwan, Brunei, Jepang, Korea Selatan, dan Malaysia.
Tonton: Tak Hanya Sritex, Industri Tekstil Nasional Juga Berguguran
Cara pengajuan KUR BRI
Tidak sulit untuk mengajukan KUR BRI. Nasabah bisa mengajukan KUR BRI dengan dua cara, yakni datang langsung ke kantor bank atau secara online.
"Ke bank bawa KTP, NIB (nomor induk berusaha), serta pernyataan bahwa usaha yang dijalankan telah berlangsung kurang lebih 6 bulan," ungkap salah satu pegawai BRI.
Jika ingin mengajukan KUR BRI secara online, ikuti cara berikut:
Setelah pengajuan ini, nasabah akan menjalani survei secara fisik. Kemudian, nasabah tetap harus datang ke kantor BRI terdekat untuk proses selanjutnya, salah satunya untuk tanda tangan dokumen.
Jadi, apakah Anda siap mengajukan KUR BRI 2024?
Baca Juga: Jutaan Mobil Daftar QR Code Mypertamina untuk Beli Pertalite, Ini Link & Caranya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Reporter: Adi Wikanto, Selvi Mayasari Editor: Adi Wikanto