Jenis Alat Berat Hitachi
Jenis – Jenis Alat Berat Beserta Fungsinya
Excavator (bego) merupakan jenis alat berat yang secara umum digunakan untuk melakukan penggalian pada tanah dan memindahkan tanah atau material lainnya ke dalam truk muata. Excavator atau yang disebut oleh orang Indonesia sebagai bego merupakan alat yang paling sering ada pada suatu proyek dikarenakan fungsinya yang beragam. Selain penggunaannya untuk menggali tanah, excavator memiliki fungsi lainnya antara lain untuk memindahkan material berat, meratakan tanah, menancapkan batang pondasi, mengeruk sungai, dan banyak lagi lainnya.
Bulldozer merupakan alat berat yang secara umum digunakan untuk mengolah lahan. Umumnya digunakan untuk mendorong material tanah, hasil galian, baik itu ke arah depan, samping, ataupun untuk membuat suatu timbunan material. Jenis bulldozer yang ada sekarang ini cukup bervariasi, Swamp bulldozer contohnya jenis bulldozer yang digunakan dalam pengerjaan rawa. Crawler tractor dozer merupakan bulldozer yang memakai roda kelabang. Wheel tractor dozer merupakan bulldozer yang memakai roda karet.
Wheel loader merupakan alat yang memiliki fungsi tak terlalu berbeda dari bulldozer, yaitu digunakan untuk memindahkan material atau barang dari suatu alat atau tempat ke alat atau tempat yang lainnya. Cara kerjanya dengan menggali (melakukan loader). Kemudian bucket akan didorong pada material yang nantinya diangkat. Jika bucket telah penuh, maka tractor mundur dan bucket diangkat ke atas untuk nantinya dipindahkan. Wheel loader memiliki fungsi lain yaitu membersihkan tempat atau lokasi pekerjaan, meratakan timbunan tanah dan mengisinya kembali, menggusur tanah dengan jarak dekat, meratakan permukaan ataupun menghaluskan permukaan bidang rata dan sebagainya.
Vibro roller (Stump) atau yang disebut juga dengan wales merupakan alat yang digunakan untuk memadatkan permukaan aspal atau tanah. Stump kerap digunakan saat membuat jalan raya. Sebenarnya alat ini bernama vibro roller, akan tetapi orang Indonesia kerap menyebutnya dengan stum, mesin penggulung atau mesin galindong. Di pasaran, ukuran alat ini cukup bervariatif, ada yang berukuran kecil, sedang sampai besar sehingga alat ini bisa digunakan di beragam variasi lahan, mulai dari lahan berukuran kecil hingga lahan berukuran besar.
Crane memiliki fungsi untuk memindahkan atau mengangkut material dari bawah ke atas atau sebaliknya. Derek jangkung atau crane umumnya digunakan dalam proyek pembangunan gedung. Beragam material yang sulit dipindahkan dengan tenaga manusia ke permukaan yang tinggi seperti atap gedung nantinya diderek dengan crane. Alat ini dapat bergerak mekanis secara horizontal dan vertikal. Ada beragam jenis crane yang dapat ditemukan di pasaran, mulai dari mobile crane (truck crane), tower crane, hydraulic crane, crawler crane, overhead crane, dan lain-lain.
Motor grader atau grader merupakan alat berat dengan pisau panjang yang digunakan untuk meratakan permukaan tanah secara mekanis. Tak hanya itu, alat ini pun bisa digunakan untuk mencampur tanah, melakukan penggusuran tanah, mengurug kembali galian tanah, meratakan tanggul, dan banyak lagi lainnya. Secara umum grader digunakan pada tahap akhir, seperti mengatur atau memperbaiki. Digunakan pada konstruksi dan pemeliharaan jalan berkerikil dan jalan tanah, atau bisa juga digunakan untuk mempersiapkan landasan dasar pada proyek pembuatan jalan raya sebelum disebarkan lapisan aspal.
Motor scraper atau scraper merupakan jenis alat berat yang banyak digunakan dalam memotong lereng bendungan ataupun lereng tanggul. Alat berat ini juga bisa digunakan untuk menggali tanah yang berada di antara bangunan beton dan bisa juga digunakan untuk meratakan jalan raya. Pada proses kerjanya, alat ini dapat menggali permukaan tanah sampai tebal/kedalamannya lebih dari 2,5 mm dan juga bisa menimbun suatu lokasi yang diinginkan, sampai ketebalan minimum lebih dari 2,5 mm.
Asphalt paver atau yang sering disebut dengan asphalt finisher merupakan suatu alat yang bisa menghamparkan campuran aspal yang sebelumnya telah dibuat dengan alat produksi aspal. Kelemahan dari asphalt paver ini adalah manuver perputaran roda kelabang yang tampak lebih lama. Sebab roda karet yang digunakan dengan daya ambang yang terasa lebih kasar.
Diesel hammer ini sendiri merupakan suatu alat yang digunakan dalam memukul atau memancang tiang pancang ke dalam tanah. Umumnya alat ini akan digunakan dalam membangun pondasi untuk bangunan bertingkat, jembatan tower, dermaga, dan bangunan lainnya. Alat ini bekerja dengan memakai mesin uap, dalam menggerakan hammer atau pemukul, di bagian single ataupun double acting steam hammer yang dipakai. Hammer yang dipakai dalam memukul tiang pancang ini sendiri cukup bervariasi, ada yang memiliki model tetap, gantung, dan ada pula yang berputar di bidang vertikal.
Pneumatic tire roller atau yang kerap disingkat menjadi roller merupakan jenis alat yang digunakan pada proyek yang menghasilkan bahan granular. Tak hanya itu alat ini umumnya juga digunakan dalam menggilas lapisan hot mix. Maka dari itu, roller kerap digunakan sebagai alat pemadat tanah. Ada beberapa jenis roller yang digunakan secara umum, antara lain:
*Baca Juga: Mengenal Heavy Equipment Insurance dari Asuransi Astra
Demikian pembahasan tentang jenis alat berat beserta fungsinya untuk proyek bangunan yang perlu untuk Anda ketahui. Alat berat memang memiliki peran penting dalam mendukung kegiatan pembangunan, pertambangan, pertanian/perkebunan, dan sebagainya. Sesuai namanya, risiko yang dihadapi alat berat saat dioperasikan juga tak kalah berat. Berdasarkan pengalaman, kecelakaan kecil hingga besar bahkan kerugian total bisa dialami dari penggunaan alat berat.
Sementara itu, nilai investasi alat besar sangatlah besar sehingga bisa berdampak pada keuangan perusahaan bila mengalami hal-hal tak diinginkan. Pendapatan bisa menurun karena unit tak dapat digunakan dalam waktu lama. Biaya perbaikan yang termasuk tinggi juga bisa menguras keuangan perusahaan. Oleh karena itu salah satu solusi terbaik untuk pengusaha dan pemilik alat berat adalah asuransi alat berat. Nah bagi Anda yang ingin tahu tentang asuransi alat berat, langsung saja kunjungi Asuransi Astra untuk asuransi alat berat yang lengkap dan terjamin!
Alat berat merupakan mesin atau peralatan yang didesain untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan berat yang tidak dapat dilakukan secara manual. Alat berat umumnya digunakan dalam pekerjaan konstruksi dan pertambangan namun tidak jarang juga digunakan pada industri manufaktur. Alat berat diatur dalam Peraturan Mentri Tenaga Kerja Nomor 8 Tahun 2020 tentang K3 Alat dan Angkut.
Backhoe merupakan alat berat yang terdiri atas susunan hoe di bagian belakang sebagai loader dan bucket di bagian depan sebagai shovel. Backhoe digunakan untuk melakukan penggalian dengan memanfaatkan hoe di belakang bawah alat berat dan bucket untuk melakukan aktivitas seperti pembongkaran atau pengangkatan material. Karena memiliki fungsi kerja ganda maka roda depan lebih kecil dari pada roda belakang untuk mendukung mobilitas sedangkan bagian belakang ditopang dengan outrigger agar alat tetap stabil saat mengoperasikan shovel.
Power shovel merupakan alat berat yang digunakan untuk menggali material yang letaknya lebih tinggi dari keberadaan alat tersebut. Power shovel sering digunakan untuk melakukan penggalian pada tebing yang letaknya lebih tinggi dari alat. Power shovel terdiri dari dua jenis yaitu cable controlled dan hydraulic controlled.
Excavator merupakan alat berat yang memiliki fungsi utama untuk menggali tanah dan memuatnya ke dalam truk atau menimbun tanah tersebut disekitar shovel dengan cara memutar badan excavator sampai dengan sudut 360°. Selain itu excavator dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti pengangkatan beban yang berat, pembongkaran, pengerukan, penebangan pohon dan lain-lain.
Clam shell merupakan salah satu jenis excavator namun yang membedakan hanya pada bucket dan proses penggaliannya. Clam shell menggali lubang dengan menjatuhkan bucket setinggi mungkin dan membuka kedua sisi bucket. Bila bucket telah jatuh dan masuk kedalam tanah, maka bucket bersamaan dengan kabel pengangkatnya ditarik menutup. Kemudian tanah yang telah terisi ke dalam bucket dipindahkan atau dimuat ke dalam truk atau alat angkut lainnya.
Dragline Excavator
Dragline excavator merupakan jenis alat berat yang berfungsi untuk membantu proses pembangunan pelabuhan, penggalian di bawah air, pembuangan sedimen di badan air. Dragline excavator terdiri dari boom panjang dan bucket penggali yang digantung dari bagian atas boom menggunakan kabel.
Bulldozer merupakan jenis alat berat yang berfungsi untuk menghilangkan lapisan atas tanah hingga kedalaman tertentu, meratakan tanah dan menumbangkan pohon saat proses land clearing. Lapisan tanah dihilangkan menggunakan pelat logam lebar bermata tajam yang terletak di bagian depan alat. Pelat logam ini dapat diturunkan dan dinaikkan menggunakan piston hidrolik.
Chain trenchers merupakan salah satu jenis alat berat berupa trenchers yang berfungsi untuk memotong tanah dengan kondisi sulit untuk digali. Chain trenchers sering digunakan untuk penggalian parit dengan lebar yang tidak terlalu besar namun dalam.
Wheel trenchers merupakan salah satu jenis alat berat berupa trenchers yang berfungsi untuk memotong tanah dengan bentuk roda logam yang bergerigi dan lebih besar dari chain trenchers. Wheel trenchers sering digunakan untuk melakukan penggalian pada pembuatan trotoar atau akses utilitas di bawah jalan. Jika material yang digali sangat keras maka lebih baik menggunakan wheel trenchers.
Grader merupakan jenis alat berat yang berfungsi untuk meratakan permukaan tanah. Grader sering digunakan dalam pekerjaan pembangunan terutama pada konstruksi jalan. Selain itu grader juga dapat digunakan untuk menghilangkan salju atau kotoran pada jalan, meratakan tanah sebelum dilakukan pengaspalan dan lain-lain. Grader memiliki pelat horizontal di antara roda depan dan roda belakang yang dapat diturunkan ke bawah untuk meratakan tanah.
Pentingnya Oli yang Tepat pada Alat Berat Tambang
Macam-macam alat berat tambang di atas sangat dibutuhkan dalam aktivitas pertambangan. Meski begitu, alat tambang perlu mendapat perawatan ekstra supaya mesinnya dapat bekerja dengan optimal. Salah satu hal yang paling penting dalam proses maintenance alat berat adalah melakukan penggantian oli/pelumas pada mesin hidrolik.
Sebagai pemilik alat berat, Anda perlu memahami apa saja jenis oli untuk alat berat beserta tips memilihnya untuk dengan tepat untuk berbagai macam alat berat. Yuk, simak artikel selanjutnya untuk mengetahui lebih lanjut!
Apa saja alat berat yang ada di pertambangan?
Beberapa jenis alat berat untuk pertambangan meliputi excavator, bulldozer, dump truck, wheel loader, grader, crane, dan drilling rig.
Apa nama mobil tambang?
Mobil tambang umumnya adalah dump truck.
Apakah dump truck merupakan alat berat?
Ya, dump truck termasuk alat berat untuk memindahkan atau mengangkut material.
Berapa ton muatan dari sebuah truk tambang?
Kapasitas truk tambang mencapai 4.000 ton.
Excavator, sering juga disebut sebagai alat gali atau alat berat penggali, adalah salah satu perangkat vital dalam proyek-proyek konstruksi, pertambangan, dan berbagai industri berat lainnya. Melalui artikel ini, kita akan menyelami berbagai jenis excavator, fungsi utamanya, serta cara kerja yang membedakan masing-masing tipe.
Excavator dapat diklasifikasikan berdasarkan beberapa kriteria, termasuk ukuran, tipe penggerak, dan fungsi khusus. Berikut adalah beberapa jenis yang paling umum:
1. Excavator Mini (Mini Excavator) Cocok untuk pekerjaan di area yang sempit dan terbatas. Excavator jenis ini memiliki bobot yang lebih ringan dan mudah untuk dimanuver.
2. Excavator Crawler Dikenal juga sebagai excavator beroda rantai. Alat berat ini sangat stabil dan ideal untuk medan yang berat dan licin.
3. Excavator Wheeled (Excavator Beroda) Kelebihan utama adalah mobilitasnya yang tinggi, sangat efektif digunakan di jalan raya atau area perkotaan.
4. Excavator Long Reach Memiliki lengan yang lebih panjang, sangat efisien untuk penggalian yang membutuhkan jangkauan jauh, seperti penggalian di tengah air atau di sisi lereng.
Fungsi utama excavator tidak terlepas dari kebutuhan industri yang sangat beragam:
Cara kerja excavator melibatkan beberapa komponen utama: motor, sistem hidrolik, dan berbagai attachment yang dapat diganti sesuai dengan kebutuhan proyek. Motor, baik diesel maupun listrik, menggerakkan sistem hidrolik yang sangat kuat untuk mengoperasikan lengan dan bucket excavator. Sistem hidrolik ini memungkinkan gerakan yang sangat presisi meskipun dioperasikan dalam kondisi yang menuntut.
Proses penggalian dimulai dengan menempatkan bucket di permukaan yang akan digali. Dengan kekuatan hidrolik, bucket tersebut menggali tanah atau material lain dan memindahkannya. Pengoperasian excavator membutuhkan keahlian khusus untuk memastikan bahwa penggalian berlangsung efisien dan aman.
Di Indonesia, kebutuhan akan excavator sangat tinggi, terutama dalam sektor-sektor seperti pertambangan, konstruksi, pertanian, dan kehutanan. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, PT Big Dipper Machinery Indonesia hadir sebagai solusi terpercaya. Kami adalah supplier alat berat yang menyediakan berbagai jenis excavator yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan industri Anda.
Dengan pengalaman yang luas dalam mendukung industri berat di Indonesia, kami menawarkan tidak hanya produk berkualitas tetapi juga layanan purna jual yang memuaskan. Kunjungi halaman utama kami untuk mengetahui lebih lanjut tentang produk dan layanan yang kami tawarkan. Pilih PT Big Dipper Machinery Indonesia untuk investasi alat berat Anda dan dukungan terbaik dalam setiap proyek!
Office Address: Jl. Husein Sastranegara No.89B, Jurumudi, Kec. Kalideres, DKI Jakarta 15124 Phone: 082121030343 Email: [email protected]
Sheep Foot Roller
Sheep foot roller merupakan jenis alat berat yang berfungsi untuk memadatkan material atau permukaan tanah yang mempunyai roda dimana sekeliling permukaan roda (wheel) dipasang batang-batang sepanjang 10 cm yang bentuknya seperti kaki kambing (sheep foot). Roda yang dipasang batang-batang seperti ”kaki kambing” hanya roda depan sedangkan roda belakang berupa roda ban agar mobilitasnya tetap tinggi.
Bhinneka: Solusi Pengadaan Alat Berat Untuk Bisnis
Anda butuh pengadaan Alat Berat? Bhinneka melayani berbagai macam pengadaan Alat Berat secara online. Kami siap berikan harga dan layanan terbaik untuk apapun yang Anda butuhkan. Segera kunjungi halaman daftar alat berat terbaru, atau hubungi tim sales kami di:
Telp : (021) 2929-2828 Wa : 0821-1252-9122 Email : [email protected]
tirto.id - Alat berat adalah alat berukuran besar yang didesain untuk menunjang kerja-kerja industri seperti konstruksi, pertambangan, perkebunan, dan lain sebagainya.
Setiap jenis alat berat memiliki fungsi khusus yang berbeda-beda. Sebagai misal, untuk meratakan dan memadatkan komponen dalam pengaspalan, alat yang dipakai adalah compactor, bukan excavator.
Lantas, apa saja jenis alat berat? Berikut ini 11 jenis alat berat berdasarkan fungsinya.
Macam Macam Alat Berat Tambang dan Fungsinya
Berikut 7 alat berat dan fungsinya dalam industri pertambangan:
Excavator merupakan alat tambang manual yang sering digunakan dalam industri pertambangan. Fungsi utama dari alat ini yaitu untuk menggali, memuat, dan memindahkan material, seperti material tanah, batu, pasir, dan kerikil.
Jenis-jenis excavator:
Keunggulan excavator:
Ketahui jenis-jenis excavator dan fungsinya masing masing di artikel selanjutnya!
Bulldozer adalah alat berat tambang batubara yang dilengkapi dengan pisau lebar di bagian depannya. Selain itu, alat ini berguna untuk menggali, mengangkut, dan meratakan material seperti tanah, batu, dan puing.
Jenis-jenis bulldozer:
Fungsi bulldozer dalam pertambangan:
Dump truck adalah salah satu dari macam macam alat berat tambang batubara yang berguna untuk mengangkut material dalam jumlah besar. Selain itu, alat ini memiliki bak belakang yang dapat Anda miringkan untuk membuang material di tempat yang Anda tuju.
Jenis-jenis dump truck:
Fungsi dump truck dalam pertambangan:
Wheel loader adalah alat berat tambang batubara yang memiliki bucket di bagian depannya. Selain itu, alat ini biasanya berguna untuk memuat dan mengangkut material seperti tanah, batu, dan pasir.
Jenis-jenis wheel loader:
Fungsi wheel loader dalam pertambangan
Grader adalah jenis alat tambang manual yang berguna untuk meratakan dan membentuk permukaan tanah. Alat ini juga sudah lengkap dengan pisau yang dapat Anda atur tinggi rendahnya untuk membuat permukaan yang datar dan rata.
Fungsi grader dalam pertambangan:
Crane adalah alat berat tambang yang berguna untuk mengangkat dan memindahkan material berat. Selain itu, alat ini memiliki jib atau lengan yang dapat Anda naik-turunkan dan berputar.
Fungsi crane dalam pertambangan:
Baca lebih lanjut mengenai crane dan fungsinya di artikel selanjutnya
Terakhir adalah drilling rig yang merupakan alat berat untuk melakukan pengeboran lubang dalam tanah atau batuan. Selain itu, alat ini umumnya memiliki mesin bor dan peralatan yang penting untuk pengeboran.
Fungsi drilling rig dalam pertambangan:
Jenis-Jenis Alat Berat yang Jarang Diketahui
Berikut ini beberapa jenis alat berat yang sering digunakan untuk membantu berbagai pekerjaan manusia dan jarang diketahui diantaranya:
Excavator adalah jenis alat berat yang berfungsi untuk menggali dan mengeruk tanah. Terdiri dari boom, stick, bucket, dan crab yang merupakan bagian komponen utama dari excavator. Ada lebih dari satu jenis excavator yang saat ini beroperasi dan memiliki ukuran dimensi yang berbeda beda. Jenis excavator terbesar adalah Hydraulic Shovel Excavator dengan total muatan bucket maksimal 61 ton dalam sekali pengerukan.
Grader adalah jenis alat yang berfungsi untuk meratakan permukaan tanah. Selain itu, juga bisa mengelupas tanah, menyebarkan material dan merawat jalan. Bagian komponen utama dari Grader terdiri dari Blade, Scarfier, Ripper, dan Moldboard. Memiliki rentang kapasitas blade adalah mulai dari 2,50 sampai 7,30 m serta rentang kapasitas mesin mulai dari 93–373 kW (125–500 hp).
Crane adalah jenis alat berat yang memiliki fungsi utama untuk mengangkut dan dapat berotasi hingaa 360 derajat. Jangkauan mengangkut crane tergantung dari panjang lengannya. Semakin panjang lengannya maka, jangkauan mengangkutnya pun bisa hingga puluhan meter. Ada beberapa jenis crane diantaranya seperti.
Berat yang dapat diangkat oleh crane bisa mencapai 9000 ton dalam sekali angkat. Jenis crane yang bisa mengangkatnya adalah Floating Crane yang biasanya digunakan untuk membantu dalam pembuatan konstruksi kapal.
Bore Pile adalah alat yang berfungsi untuk mengebor tanah (membuat lubang). Umumnya penggunaan Bored Pile untuk pengerjaan lubang untuk pembuatan pondasi bangunan. Komponen utamanya terdiri dari sasis atau rangka utama dan bagian pengeboran yang berbentuk seperti crane. Standar dari penggalian lubang biasanya memiliki diameter 30 cm sampai 80 cm. Untuk kedalamannya dapat diatur sesuai dengan kebutuhan penggalian.
Diesel Hammer adalah alat berat yang memiliki fungsi untuk merancang dan memukul tiang pancang ke tanah. Sering digunakan pada pengerjaan konstruksi untuk pemasangan pondasi. Cara kerja dari alat ini menggunakan bantuan mesin uap untuk menggerakkan hammer (pemukul). Dengan frekuensi pukulan per menitnya bisa mencapai 40 hingga 50 pukulan. Bagian utamanya terdiri dari mesin uap, hammer, dan leader.
Scraper adalah alat yang memiliki fungsi untuk mengeruk, mengangkut, dan menabur hasil tanah pengerukan secara berlapis. Penggunaan alat ini biasanya pada jenis pekerjaan pertambangan dan konstruksi. Ada dua jenis Scraper yaitu, Towed Scraper dan Motor Scraper. Mampu melakukan pengangkutan dengan jarak 500 sampai dengan 2000 meter.
Roller adalah alat yang memiliki fungsi untuk menghaluskan dan memadatkan permukaan tanah. Jenis pekerjaan yang sering menggunakan alat ini adalah pertambangan dan konstruksi. Mempunyai komponen utama yaitu, roller yang memiliki berat bisa mencapai 8 – 14 ton. Ada beberapa jenis Roller diantaranya seperti
Bulldozer adalah alat berat yang berfungsi untuk memindahkan atau meratakan gundukan tanah. Memiliki komponen utama yaitu, blade dengan ukuran yang cukup besar yang terletak dibagian depan. Penggunaan Bulldozer banyak digunakan pada jenis pekerjaan pertambangan dan konstruksi. Jumlah muatan yang dapat didorong oleh Bulldozer tergantung dari jenis blade yang digunakan. Berikut ini beberapa jenis blade Bulldozer diantaranya:
Dump Truck adalah alat yang memiliki fungsi untuk mengangkut atau memuat suatu material atau barang. Sama dengan truk pada umumnya yang membedakan adalah jumlah muatan yang dapat diangkut jauh lebih besar dan berat. Jumlah volume muatan yang dapat diangkut bisa mencapai lebih dari 20 meter kubik dengan total berat rata-rata bisa mencapai 100 ton. Adapun jenis-jenis Dump Truck yang sering digunakan seperti.
Jenis-jenis Alat Berat Beserta Fungsi dan Gambarnya
Masing-masing jenis alat berat punya bentuk yang berbeda, sesuai dengan fungsinya.
Untuk mempermudah pemahaman terkait jenis-jenis alat berat dan fungsinya, berikut akan disajikan penjelasan beserta gambar.
Excavator merupakan salah satu jenis alat berat yang digunakan untuk menggali, mengeruk, serta memindahkan material dari satu tempat atau ke truk dan sebagainnya. Excavator juga dapat digunakan untuk pengangkatan berat hingga pembongkaran.
Excavator. FOTO/iStockphoto
Buldoser merupakan alat berat yang berguna mengolah tanah atau menghilangkan lapisan tanah. Jenis alat berat satu ini dapat mendorong, menggeser, serta menjangkau kedalaman tertentu.
Buldoser. FOTO/iStockphoto
Loader merupakan alat berat yang memiliki bentuk dan fungsi mirip dengan buldoser. Bedanya, loader dilengkapi ban karet besar. Loader juga digunakan untuk mengangkut berbagai macam material seperti galian tanah, limbah pembongkaran, hingga bahan mentah ke dumper atau truk.
Loader. FOTO/iStockphoto
Compactor digunakan untuk memadatkan tanah atau material dalam proyek pengerjaan jalan.
Pemadatan artinya menekan susunan butir-butir material menjadi lebih padat sehingga rongga udaranya terkurangi.
Compactor terbagi lagi menjadi beberapa jenis. Yang paling umum digunakan dalam proyek pengaspalan meliputi:
Compactor. FOTO/iStockphoto
Produk Alat Berat Unggulan Dari Kami
Excavator 15 Ton LG9150 LGMA PC150
Keunggulan Excavator LGMA 6 TON LG9150
Excavator LGMA 6 Ton LG9150 memiliki mesin yang memberikan daya yang diperlukan untuk menggerakkan seluruh mesin dan melakukan tugas penggalian. Mesin ini biasanya bertenaga tinggi dan dilengkapi dengan sistem hidrolik untuk mengontrol pergerakan bucket, lengan, dan stik. Excavator LGMA LG9060 dapat digunakan untuk berbagai pekerjaan konstruksi seperti penggalian lubang, pembongkaran, pemindahan material, pemasangan pipa, dan banyak lagi.
Garansi Excavator LGMA 15 Ton LG9150
PT Big Dipper Machinery Indonesia memberikan garansi selama 2 Tahun atau 1000 jam Hour Meters (HM). PT Big Dipper Machinery Indonesia memiliki 12 kantor cabang di Indonesia untuk menunjang kebutuhan After Sales.
Spesifikasi: OPERATING WEIGHT: 14.000 kg BOOM LENGTH: 4600 mm ARM LENGTH: 2500 mm BUCKET CAPACITY: 0,56 m3 ENGINE MODEL: Cummins QSF3.8 RATED POWER: 86 kw/2.200 rpm FUEL TANK: 290 L HYDRAULIC TANK OIL: 200 L TRACK WIDHT: 500 mm GRADE ABILITY: 35o (70%)
Untuk informasi produk lebih lengkapnya klik disini.
Excavator LGMA 6 Ton LG9060
Excavator LGMA 6 Ton LG9060 memiliki mesin yang memberikan daya yang diperlukan untuk menggerakkan seluruh mesin dan melakukan tugas penggalian. Mesin ini biasanya bertenaga tinggi dan dilengkapi dengan sistem hidrolik untuk mengontrol pergerakan bucket, lengan, dan stik. Excavator LGMA LG9060 dapat digunakan untuk berbagai pekerjaan konstruksi seperti penggalian lubang, pembongkaran, pemindahan material, pemasangan pipa, dan banyak lagi.
Keunggulan Excavator LGMA 6 TON LG9060
Excavator LGMA 6 Ton LG9060 memiliki mesin yang memberikan daya yang diperlukan untuk menggerakkan seluruh mesin dan melakukan tugas penggalian. Mesin ini biasanya bertenaga tinggi dan dilengkapi dengan sistem hidrolik untuk mengontrol pergerakan bucket, lengan, dan stik. Excavator LGMA LG9060 dapat digunakan untuk berbagai pekerjaan konstruksi seperti penggalian lubang, pembongkaran, pemindahan material, pemasangan pipa, dan banyak lagi.
Garansi Excavator LGMA 6 Ton LG9060
PT Big Dipper Machinery Indonesia memberikan garansi selama 1 Tahun atau 1000 jam Hour Meters (HM). PT Big Dipper Machinery Indonesia memiliki 12 kantor cabang di Indonesia untuk menunjang kebutuhan After Sales.
Spesifikasi: OPERATING WEIGHT: 5.850 kg BOOM LENGTH: 3000 mm ARM LENGTH: 1550 mm BUCKET CAPACITY: 0,25 m3 ENGINE MODEL: Yanmar 4TNV94L RATED POWER: 36,2 kw/2.100 rpm FUEL TANK: 130 L HYDRAULIC TANK OIL: 80 L TRACK WIDHT: 400 mm GRADE ABILITY: 35o (70%)
Untuk informasi produk lebih lengkapnya klik disini.
Excavator LGMA 8 Ton LG9080
Excavator LGMA 8 Ton LG9080 memiliki daya gali yang tinggi, memungkinkannya untuk menggali dan mengangkat material dengan efisiensi tinggi. Ini membuatnya ideal untuk proyek-proyek besar yang melibatkan penggalian tanah dalam jumlah besar. Excavator LGMA LG9080 memiliki desain yang kokoh dan tahan lama, memungkinkannya untuk bertahan dalam kondisi kerja yang berat dan berbagai lingkungan konstruksi.
Keunggulan Excavator LGMA 8 Ton LG9080
Excavator LGMA 8 Ton LG9080 memiliki daya gali yang tinggi, memungkinkannya untuk menggali dan mengangkat material dengan efisiensi tinggi. Ini membuatnya ideal untuk proyek-proyek besar yang melibatkan penggalian tanah dalam jumlah besar. Excavator LGMA LG9080 memiliki desain yang kokoh dan tahan lama, memungkinkannya untuk bertahan dalam kondisi kerja yang berat dan berbagai lingkungan konstruksi.
Garansi Excavator LGMA 8 Ton LG9080
PT Big Dipper Machinery Indonesia memberikan garansi selama 1 Tahun atau 1000 jam Hour Meters (HM). PT Big Dipper Machinery Indonesia memiliki 12 kantor cabang di Indonesia untuk menunjang kebutuhan After Sales.
Spesifikasi: OPERATING WEIGHT: 8.000 kg BOOM LENGTH: 3722 mm ARM LENGTH: 1620 mm BUCKET CAPACITY: 0,3 m3 ENGINE MODEL: Yanmar 4TNV98T-ZCSKLC RATED POWER: 56,5 kw/2.200 rpm FUEL TANK: 132 L HYDRAULIC TANK OIL: 120 L TRACK WIDHT: 450 mm GRADE ABILITY: 35° (70%)
Untuk informasi produk lebih lengkapnya klik disini.
Dengan mengetahui jenis, fungsi, dan cara kerja dari excavator, Anda dapat lebih mudah menentukan pilihan yang tepat sesuai dengan kebutuhan proyek. Jangan ragu untuk berdiskusi dengan tim kami untuk mendapatkan rekomendasi yang paling sesuai dengan kebutuhan Anda.
Baca juga artikel kami yang lainnya: https://alatberat.bdmi.co.id/rekomendasi-alat-berat-konstruksi/
10 Jenis Alat Berat Beserta Fungsinya Untuk Proyek Bangunan
Alat berat merupakan mesin dengan ukuran besar yang didesain untuk melaksanakan tugas-tugas konstruksi seperti pemindahan bahan bangunan, pengerjaan tanah (earthworking), dan lain-lain. Umumnya alat berat digunakan dalam pekerjaan konstruksi, seperti pembangunan jalan, gedung ataupun pertambangan yang memerlukan sumber daya baik manusia maupun mesin untuk membantu pekerjaan. Alat berat diproduksi oleh beberapa perusahaan besar seperti Komatsu (Jepang), Caterpillar (Amerika), Volvo (Swedia), Hitachi (Jepang), Doosan Infracore (Korea Selatan), dan lain-lain.
Bulk-Handling Crane
Bulk-Handling crane merupakan jenis alat berat yang berfungsi untuk membawa material berat dalam jumlah yang besar seperti batu bara atau mineral lainnya. Pada ujung crane terdapat pengait, bulk-handling crane memiliki pengait khusus yang menggunakan grabbing mechanisme dan bucket untuk mengambil, menahan dan mengangkat material.
Hammerhead crane merupakan jenis alat berat yang sering ditemui dalam proyek konstruksi. Hammerhead crane memiliki tuas putar horizontal yang bertumpu pada menara tetap. Troli dipegang di bagian depan lengan dan diimbangi dengan bagian lengan yang memanjang ke belakang. Hammerhead crane memungkinkan troli bergerak maju dan mundur secara horizontal di sepanjang lengan crane.
Stacker crane merupakan jenis alat berat yang memiliki mekanisme mirip dengan forklift dan berfungsi untuk melakukan penyusunan atau penyimpanan barang di area gudang. Stacker crane umumnya digunakan di tempat-tempat dengan kondisi kerja khusus, seperti suhu yang sangat rendah sehingga pekerja tidak perlu masuk ke area kerja dengan suhu ekstrim.